HarianKripto.id – Dalam beberapa tahun terakhir, perkembangan dunia crypto semakin pesat. Di balik potensi untuk mendapatkan keuntungan, ada tantangan dengan banyaknya istilah-istilah teknis yang kadang membingungkan.
Yang perlu kamu tahu, dunia crypto memang punya bahasanya sendiri. Tapi tenang saja, kami akan membuat kamu supaya tidak bingung lagi dengan istilah-istilah yang ada di crypto.
Berikut rangkuman dari HarianKripto.id tentang istilah-istilah crypto yang perlu kamu tahu:
Pengetahuan Umum Crypto
- Cryptocurrency: Mata uang digital yang menggunakan teknologi kriptografi, contohnya adalah Bitcoin dan Ethereum
- Blockchain: Sebuah teknologi yang menjadi dasar dari perkembangan mata uang digital dalam bentuk crypto
- Altcoin: Aset crypto selain Bitcoin
- Token/Coin: Aset digital yang dibangun di atas teknologi blockchain
- Wallet: Dompet digital tempat penyimpanan aset crypto
- DEX (Decentralized Exchange): Platform jual-beli crypto tanpa perantara, contohnya PancakeSwap atau Uniswap
- CEX (Centralized Exchange): Platform jual-beli crypto yang diatur oleh pihak ketiga, seperti Tokocrypto atau Indodax
- Liquidity Pool: Kumpulan aset yang terkunci di sebuah smart contract supaya bisa ikut trading di DEX
- KYC (Know Your Customer: Proses verifikasi identitas pengguna yang umum dilakukan oleh CEX
- Yield Farming: Menempatkan aset crypto di DeFi untuk mendapatkan imbal hasil
- Imparmanent Loss: Kerugian sementara yang bisa terjadi saat menaruh aset di liquidity pool
- Hard Fork: Perubahan aturan dari blockchain, biasanya akan menjadi dua versi crypto – contohnya adalah Ethereum dan Ethereum Classic
- Soft Fork: Sebuah perubahan pada protokol perangkat lunak di mana hanya blok-blok transaksi yang sebelumnya valid yang menjadi tidak valid
Aktivitas di Crypto
- Profit: Istilah umum menyebut keuntungan
- Pump: Ketika harga naik drastis
- To The Moon: Sebuah ungkapan populer untuk menyebutkan harga crypto yang naik tinggi
- Bullish: Sentimen positif terhadap pergerakan harga
- Loss: Istilah umum buat kerugian
- Dump: Penurunan harga secara cepat
- Bearish: Sentimen negatif terhadap pergerakan harga
- Cut Loss: Mengambil aset crypto yang nilainya melemah dari yang dibeli
- Mining: Proses menambang crypto
- Staking: Mengunci aset crypto untuk mendapatkan reward, biasanya berupa crypto
- Restaking: Proses mengambil token yang sudah di-stake untuk mendapat reward
- LSDFi (Liquid Staking Derivatives Finance): Ekosistem keuangan yang dibangun dari token hasil liquid staking – seperti stETH dan rETH
- RWA (Real World Asset): Tokenisasi aset di dunia nyata seperti properti, obligasi ke dalam blockchain
- Airdrop: Pembagian crypto secara gratis dari developer
- HODL: Berawal dari kata hold yang berarti tahan – sebuah istilah digunakan untuk mengamankan aset crypto dalam jangka panjang
- FOMO: Berawal dari singkatan Fear of Missing Out – yang berarti takut ketinggalan tren
- FUD: Berawal dari kata Fear, Uncertainty, and Doubt – informasi negatif yang bikin panik pasar
- Rug Pull: Penipuan ketika developer membawa semua dana dan kabur
- Burn: Membakar atau menghilangkan sebagian token dari peredaran untuk mengurangi jumlah supply
- Whale: Pemilik crypto dalam jumlah besar yang bisa menggerakan pasar
- Degen (Degenerate): julukan untuk orang yang suka ambil risiko tinggi di proyek crypto baru
- Shill: Promosi berlebihan terhadap suatu koin atau proyek
- Snapshot: Pencatatan kepemilikan wallet – biasanya untuk pemberian airdrop
- Sybil Attack: Penyalahgunaan sistem dengan membuat banyak wallet palsu – biasanya untuk proyek pembagian airdrop
Teknologi Blockchain
- DeFi (Decentralized Finance): Ekosistem finansial tanpa perantara seperti bank
- NFT (Non-Fungible Token): Token unik yang biasa dipakai untuk seni digital, seperti gambar digital yang mempunyai fungsi
- DAO (Decentralized Autonomous Organization): Organisasi yang dijalankan melalui smart contract dan voting dari komunitas
- Smart Contract: Program yang berjalan di atas blockchain
- White Paper: Dokumen resmi yang menjelaskan tentang proyek crypto
- Gas Fee: Biaya untuk menjalankan transaksi di jaringan blockchain
- Bridge: Jembatan antara blockchain supaya bisa transfer aset dari satu jaringan ke jaringan lainnya
- Layer 1: Blockchain utama seperti Bitcoin, Ethereum, Solana
- Layer 2: Solusi skalabilitas di atas layer 1 seperti Arbitrum dan Optimism
Dengan pesatnya perkembangan dunia crypto, pemahaman terhadap berbagai istilah teknis menjadi kunci untuk dapat berpartisipasi secara efektif dalam ekosistem ini. Artikel ini telah merangkum 46 istilah crypto yang wajib diketahui oleh para pemula maupun pelaku crypto yang lebih berpengalaman. Dari dasar-dasar cryptocurrency dan blockchain hingga istilah yang terkait dengan aktivitas trading dan teknologi blockchain seperti DeFi dan NFT, setiap istilah memiliki peran penting dalam membentuk pemahaman yang lebih mendalam tentang dunia crypto.
Menguasai istilah-istilah ini akan membantu kamu dalam mengambil keputusan yang lebih cerdas dan memahami dinamika pasar crypto dengan lebih baik. Selalu ingat untuk terus memperbarui pengetahuanmu agar bisa beradaptasi dengan perubahan yang cepat di dunia yang terus berkembang ini.