Bitcoin (BTC) kini telah sembuh dari sebelumnya jatuh di bawah $40K dalam beberapa hari awal diperdagangkannya Spot Bitcoin ETF.
Bitcoin sebelumnya sempat sedikit tertatih – tatih setelah awal peluncuran spot ETF pada 11 Januari. Namun, selanjutnya Bitcoin (BTC) mengalami bullish dan telah memasuki tahap FOMO. Bitcoin (BTC) juga baru- baru ini telah membuat kemajuan siginifikan dengan mencapai harga tertinggi pertama kalinya dalam 3 tahun terakhir sebesar $50.368 pada hari ini (13/02/2024) di Pagi harinya.
Kenaikan Bitcoin (BTC) ini juga diikuti oleh koin kripto lainnya di pasar dan mengalami bullish, ketika Bitcoin (BTC) melewati titik $50K.
???? JUST IN: Bitcoin just broke $50k! pic.twitter.com/zHGvJbQXTt
— OKX (@okx) February 12, 2024
Sebelumnya Bitcoin sempat jatuh sedikit, dikarenakan Spot ETF baru saja menarik Miliaran Dolar dalam beberap minggu awal perdagangan ETF dibuka. Perhatian investor saat itu tertuju pada Grayscale Bitcoin Trust (GBTC) yang mengeluarkan Miliaran Dolar, akibat biaya yang tinggi. Akibatnya Bitcoin (BTC) saat itu sempat turun di $38.500.
Namun beberapa minggu terakhir ini, aliran keluar dari GBTC cuku melambat, sementara aliran masuk yang besar terus masuk ke produk-produk baru ETF lainnya. Pada 8 Februari, Grayscale hanya kehilangan 1.850 BTC, sementara 9 ETF lainnya memasukkan hampir 11.000 BTC ke dana mereka.
Kemudian 9 Februari 2024, Grayscale kehilangan 2.252 BTC, sementara 9 ETF lainnya memasukkan lagi lebih dari 13.000 BTC. Kesimpulannya , terdapat 900 BTC baru yang ditambang masuk ke pasar setiap hari yang nantinya akan berkurang 450 BTC/hari ketika halving Bitcoin terjadi bulan April nanti.

Harga Bitcoin (BTC) tembus ke $50K ini mengingat kejadian reli bullish tahun 2021. Namun, pada saat itu kenaikannya menghadapi resistensi yang menyebabkan penurunan dari puncak terakhirnya. Jika diliat dari gambar grafik diatas minat beli Bitcoin sudah mencapai titik “Extreme Greedy”, dimana para trader ingin memperoleh Bitcoin (BTC) secara masif atau bisa dibilang FOMO.
Saat ini Harga Bitcoin (BTC) mengalami resitensi dan turun sedikit di $49K ketika artikel ini dirilis. Hal ini terjadi kemungkinan investor institusi menjual beberapa BTC nya untuk balikmodal. Kemungkinan besar Bitcoin (BTC) akan kembali naik, dikarenakan Halving Bitcoin sebentar lagi yang akan mengakibatkan kelangkaan Bitcoin (BTC) ketika Halving terjadi.
NB: Artikel ini tidak menghimbau untuk melakukan pembelian Kripto secara masif ataupun tidak menyarankan dan hanya memberikan infromasi yang terjadi dalam dunia industri Kripto. Igat, tetap lakukan DYOR (DO YOUR OWN RESEARCH) pada setiap aset kripto yang anda beli.